BEM FISIP Unimal Galang Dana untuk Korban Banjir, Sempat Dibubarkan Satpol PP
Theacehpost.com | ACEH UTARA – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Malikussaleh (Unimal), menggalang dana untuk korban banjir sejak Rabu 9 Desember 2020.
Sekjen BEM FISIP Beni Murdani mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan selama tiga hari di Taman Mini Kota Lhokseumawe dan berjalan lancar.
Ia menceritakan di hari kedua penggalangan dana, pihaknya sempat terhambat akibat dibubarkan petugas Satpol PP Kota Lhokseumawe dengan alasan mengganggu lalulintas umum.
Namun, kata dia, masalah tersebut cepat diselesaikan.
“Kami selaku BEM FISIP Unimal berterima kasih banyak kepada masyarakat yang sudah berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan,” ujar Beni, Jumat, 11 Desember 2020.
Ia menjelaskan, adapun sumbangan yang telah dikumpulkan senilai Rp7,4 juta selama tiga hari penggalangan dana.
“Kita semua sepakat untuk menyerahkan bantuan kebutuhan, seperti sembako, obat-obatan, keperluan bayi, dan barang lainnya,” katanya.
Bantuan tersebut kami salurkan ke dua titik yang berbeda yaitu Gampong Meucat dan Gampong Pulo Dulang, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara dan diterima langusng oleh geuchik setempat,” ungkapnya.
BEM FISIP Unimal berharap pemerintah untuk mencari solusi pencegahan banjir tersebut.
“Jangan jadikan bencana ini sebagai tempat eksistensi pemerintah untuk terlihat peduli kepada rakyat dengan memberikan sekardus mi instan. Wilayah Lhoksukon dan sekitarnya sudah menjadi kawasan darurat banjir, pemerintah harus siap turun tangan untuk mencari solusi, mencegah sebab untuk mengurangi akibat,” pungkasnya.
Penulis: Fauzan