Anggota ISAD Aceh Diundang untuk Launching Roadshow Bacaan Yasin 7 Mubin di Malaysia

Anggota ISAD Aceh, Tgk Zulfikar, diundang panitia Halaqah Alquran dan Pusat Tahsin Bestari Malaysia untuk menghadiri dan memberikan sambutan dalam acara launching Roadshow Bacaan Yasin 7 Mubin di Malaysia. [Foto: Istimewa]

THEACEHPOST.COM | Kuala Lumpur – Anggota Ikatan Sarjana Alumni Dayah (ISAD) Aceh, Tgk Zulfikar SH, dan perwakilan dari Panitia Program Halaqah Alquran Aceh, mendapat undangan resmi dari Panitia Halaqah Alquran dan Pusat Tahsin Bestari Malaysia untuk menghadiri dan memberikan sambutan pada acara launching Roadshow Bacaan Yasin 7 Mubin.

banner 72x960

Acara ini diadakan di Masjid Kota Kemuning, Shah Alam, Malaysia, dengan dihadiri oleh lebih dari 800 peserta.

Dalam sambutannya, Tgk Zulfikar menyampaikan apresiasi yang tinggi dari masyarakat Aceh terhadap program-program yang digagas oleh Halaqah Alquran di bawah naungan Ustazah Nawiyah Abu.

“Terima kasih kepada Tim Halaqah Alquran dan Pusat Tahsin Bestari Malaysia atas kehormatan menjadikan Aceh sebagai tuan rumah acara yang berlangsung pada 4-7 Oktober 2024 lalu,” ujar Tgk Zulfikar, dalam siaran pers yang diterima Theacehpost.com , Banda Aceh, Minggu (20/10/2024).

Tgk Zulfikar akan terus mengikuti rangkaian Roadshow Bacaan Yasin 7 Mubin hingga 26 Oktober 2024 yang tersebar di berbagai wilayah Malaysia.

800 lebih peserta mengikuti acara lauching Roadshow Bacaan Yasin 7 Mubin di Masjid Kota Kemuning, Shah Alam, Malaysia. [Foto: Istimewa]

Tgk Zulfikar juga mengungkapkan bahwa Tim Halaqah Alquran Malaysia telah mengundangnya kembali pada Februari 2025 mendatang untuk menghadiri Majlis Khatam Alquran ke-50 yang direncanakan akan dihadiri oleh sekitar 5000 peserta. Acara besar tersebut direncanakan akan dilaksanakan di Masjid Putrajaya, Wilayah Persekutuan Putrajaya, Malaysia.

Selain itu, panitia acara juga berencana akan mengundang beberapa imam masjid dan qari dari Aceh untuk memeriahkan acara tersebut. Tak hanya di Malaysia, acara serupa juga direncanakan akan kembali diadakan di Aceh pada Mei 2025.

“Insyaallah, program-program seperti ini akan terus mempererat tali ukhuwah antara Aceh dan Malaysia, terutama dalam bidang dakwah dan pengajaran Alquran,” ujar Tgk Zulfikar. (Akhyar) 

Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News dan saluran WhatsApp

Komentar Facebook