Aminullah Usman dan Kota Gemilang Banda Aceh
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Ditengah menggilanya penyebaran pandemi Virus Corona Covid-19, Wali kota Banda Aceh Aminullah Usman terus berpacu dalam diam-diam. Aminullah Usman terus membenahi kota Banda Aceh menuju Banda Aceh Gemilang.
Sejumlah program telah berhasil direalisasikan lelaki kelahiran Aceh Barat, 1 Agustus 1958 itu. Ditangan dingin Aminullah, Banda Aceh berubah begitu drastis. Penampakan malam yang gemerlapan warna dari lampu sejumlah taman membuat Banda Aceh begitu cantik dan energik.
Banda Aceh, telah begitu serius diperhatikan Aminullah Usman sehingga kota Banda Aceh tampil ke depan publik dengan caranya sendiri.
“Kalau siang hari kita bisa menikmati indahnya taman-taman kota yang dipenuhi aneka jenis bunga, sementara di malam hari pandangan kita akan dimanjakan dengan gemerlapnya cahaya warna-warni,” kata Aminullah di laman resmi Pemko Banda Aceh, kemarin.
Direktur Utama PT. Bank BPD Aceh 2000 hingga 2010 itu menjelasakan, pariwisata Banda Aceh menjadi perhatian serius pihaknya. Banda Aceh, kata dia, adalah situ sejarah dunia yang harus ramah terhadap pengunjung.
Karena itu, Aminullah dengan programnya mulai menata setiap ruas jalan dan taman di Banda Aceh dengan berbagai lampu warna-warni dengan jenis LED Strip juga telah dipasang di berbagai wilayah kota.
Itu bisa terlihat dari mukai dari pintu gerbang perbatasan dengan Aceh Besar, Jembatan Pango, Fly Over, Taman Sari, kawasan Blang Padang hingga sepanjang Jalan Iskandar Muda arah ke Pantai Ulee Lheue.
“Lampu-lampu ini kita bangun untuk menambah keindahan kota. InsyaAllah ketika pandemi Covid-19 berakhir, Banda Aceh siap menyambut kembali kedatangan wisatawan,” kata lulusan Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) jurusan Manajemen 2001 tersebut.
Berikut biodata singkat Walikota Banda Aceh.
Lahir di Aceh Barat, 1 Agustus 1958, Aminullah pernah pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank BPD Aceh (yang sekarang dikenal dengan Bank Aceh) pada tahun 2000 hingga 2010.
Aminullah Usman juga ikut serta dalam memperbaiki Objek Sejarah yaitu pesawat Dakota RI-001 Seulawah, bersama Direktur utama GMF Aero Asia Iwan Juniarto
Aminullah menyelesaikan sekolah dasarnya di MIN Teunom (1972), lalu MTsn Teunom (1975) dan lulus SMEA Negeri Meulaboh (1977).
Ia kemudian menyelesaikan S1 jurusan akutansi di Unsyiah pada tahun 1986. Pada 2001, dia menyelesaikan S2 jurusan Manajemen pada 2001.
Aminullah pernah menjabat berbagai posisi penting seperti Kepala Bagian Keuangan Pusat Pelayanan Koperasi 1980 s/d 1982, Staff Akuntan Dsr. M. Hasbul Aziz 1982 s/d 1983, Kepala CV. Karya Sari Banda Aceh 1982 s/d 1984, Pegawai Swasta PT. Bank BPD Aceh 1984 s/d 2010, Anggota Komisaris PT. BPR Sabee Meusampe Aceh Utara 1995 s/d 2000 hingga Direktur Utama PT. Bank BPD Aceh 2000 s/d 2010.