3.075 Jiwa Terdampak Banjir di Aceh Tamiang, 1.562 Mengungsi
Theacehpost.com | ACEH TAMIANG – Air masih menggenangi tiga kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh akibat banjir sejak Rabu, 20 Januari 2021, pukul 20.00 WIB.
Ketinggian air diperkirakan berkisar 30 sampai 150 sentimeter. Banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan air sungai meluap sehingga menggenangi permukiman penduduk pada tiga kecamatan.
Kecamatan Bandar Pusaka yang berdampak pada Gampong Pengidam, Gampong Bengekelang, Gampong Babo, Gampong Serba, Gampong Pantai Cempa.
Selanjutnya Kecamatan Tenggulun yang berdampak pada Gampong Simpang Kiri dan Kecamatan Sekerak di Gampong Juar dan Gampong Baling Karang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang melaporkan sebanyak 760 rumah terendam, 1.562 warga mengungsi serta 3.075 jiwa terdampak bencana tersebut.
“Sampai saat ini BPBD Kabupaten Aceh Tamiang melakukan pendataan serta berkoordinasi dengan perangkat gampong,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, Kamis, 21 Januari 2021.
Berdasarkan analisa InaRisk, Kabupaten Aceh Tamiang memiliki risiko bencana banjir tingkat sedang sampai tinggi dengan 12 kecamatan dan 128.435 jiwa terpapar.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Provinsi Aceh berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat petir dan angin kencang.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga menghadapi musim hujan yang masih akan terjadi hingga akhir Februari 2021.
Masyarakat dapat mengikuti informasi resmi prakiraan cuaca melalui BMKG dan mengetahui potensi risiko bencana yang ada disekitar tempat tinggal menggunakan InaRisk. []
