Dicky Wirianto Dilantik sebagai Ketua STAI Nusantara Banda Aceh Periode 2025–2029

THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Ketua Yayasan Rumoh Bina Aneuk Nanggroe, Jamaluddin, resmi melantik Dicky Wirianto sebagai Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nusantara Banda Aceh untuk periode 2025–2029. Pelantikan berlangsung di Aula STAI Nusantara, Sabtu (12/4/2025) pagi.

banner 72x960

Dalam sambutannya usai dilantik, Dicky menyampaikan komitmennya untuk melakukan transformasi kelembagaan selama lima tahun masa kepemimpinannya. Ia menargetkan STAI Nusantara akan berkembang menjadi Institut Agama Islam Nusantara.

“Insyaallah, kami akan melakukan transformasi STAI Nusantara menjadi Institut Agama Islam Nusantara sebagai pusat pengembangan ilmu keislaman yang unggul, mandiri, berbudaya, dan berakhlak karimah, serta berintegritas pada tahun 2030,” ujarnya.

Dicky juga menyebutkan bahwa saat ini terdapat sejumlah program studi yang sedang dalam proses pengajuan izin, di antaranya Program Studi Hukum Tata Negara (HTN) dan Program Magister Studi Islam (S2).

Ketua Yayasan Rumoh Bina Aneuk Nanggroe, Jamaluddin, saat melantik Dicky Wirianto sebagai Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nusantara Banda Aceh untuk periode 2025–2029. [Foto: The Aceh Post/ Marnida]
Dalam kesempatan yang sama, ia mengungkapkan bahwa salah satu alumni STAI Nusantara akan segera bekerja di Jepang.

“Nanti akan ada slogan, kuliahnya di Tibang, kerjanya di Jepang. Insyaallah,” kata Dicky.

Sementara itu, Ketua Yayasan Rumoh Bina Aneuk Nanggroe, Jamaluddin, mengucapkan selamat kepada Dicky dan berharap ia dapat menjalankan amanah dengan baik.

Sebagai informasi, Stai Nusantara adalah Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nusantara Banda Aceh satu-satunya kampus yang berbasis Dayah / Pesantren. Didirikan pada tahun 2002 berdasarkan izin Dirjen Pendidikan Islam Nomor 2207 Tahun 2002. Kampus Stai Nusantara saat ini memiliki Akreditas Baik (B).

Komentar Facebook