Usai Dilantik, Mualem Janji Hapus Sistem Barcode BBM Subsidi di SPBU

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), mengumumkan akan menghapus sistem barcode untuk pembelian BBM di seluruh SPBU di Aceh. [Foto: The Aceh Post/Ningsih]

THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem mengumumkan akan menghapus sistem barcode untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) subsidi di seluruh stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Aceh.

banner 72x960

Pernyataan itu ia sampaikan dalam pidato perdananya usai dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian dalam rapat paripurna istimewa di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Rabu (12/2/2025) pagi.

“PR hari ini adalah semua SPBU di Aceh tidak ada lagi istilah barcode. Mohon digarisbawahi semua, siapa saja yang ingin mengisi BBM, tetap bisa tanpa barcode. Tidak boleh ada lagi masalah bagi masyarakat,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa sistem barcode yang digunakan selama ini justru menyulitkan masyarakat. Bahkan kata dia, sistem tersebut telah menimbulkan keresahan di masyarakat, hingga memicu ancaman kekerasan. “Ada orang yang sampai ingin membakar SPBU hanya gara-gara barcode,” sebutnya.

Mualem juga mengungkapkan bahwa dirinya telah meninjau langsung penerapan sistem barcode di lapangan dan menilai program tersebut tidak efektif.

“Setelah saya pikir-pikir dan lihat di lapangan, program barcode dan stiker ini tidak memiliki makna apa pun. Karena itu, saya mengambil keputusan hari ini untuk menghapus semua barcode di SPBU di Aceh,” tegasnya. (Ningsih)

Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News dan saluran WhatsApp

Komentar Facebook