Aplikasi Mobile JKN Bantu Reky Optimalkan Pelayanan Kesehatan di Tengah Kesibukan

Reky, pria berusia 26 tahun yang tinggal di Kota Asahan salah satu peserta JKN. [Foto: Ist]

THEACEHPOST.COM | Deli Serdang – Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, pelayanan kesehatan di Indonesia turut mengalami kemajuan yang signifikan. Salah satu inovasi yang patut dicontoh adalah kehadiran Aplikasi Mobile JKN yang diinisiasi BPJS Kesehatan yang telah memberikan kemudahan bagi banyak pengguna.

banner 72x960

Salah satunya termasuk Reky, seorang pria berusia 26 tahun yang tinggal di Kota Asahan. Dalam pengalamannya, Reky mengungkapkan berbagai manfaat yang dirasakan sejak menggunakan aplikasi ini.

Reky, yang bekerja sehari-hari sebagai wiraswasta, merasa bahwa keberadaan Aplikasi Mobile JKN telah membuat akses informasi mengenai Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) menjadi lebih mudah dan cepat. Sebelumnya, ia seringkali merasa kesulitan untuk mendapatkan informasi terkait kepesertaan dan berbagai layanan yang tersedia. Namun, dengan adanya aplikasi ini, semua informasi yang dibutuhkan kini hanya berjarak satu klik.

“Dengan Aplikasi Mobile JKN, saya bisa mengecek status kepesertaan saya kapan saja dan di mana saja. Aplikasi ini juga menyediakan berbagai fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengakses informasi mengenai fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Ini sangat membantu, terutama saat saya butuh informasi mendesak,” ungkap Reky dalam rilis yang diterima Theacehpost.com,Jumat (15/11/2024).

Selain itu, Reky merasa aplikasi ini sangat informatif. Aplikasi Mobile JKN tidak hanya menyediakan informasi tentang kepesertaan, tetapi juga tentang berbagai program kesehatan yang ditawarkan oleh BPJS Kesehatan. Misalnya, ia bisa mengetahui program-program preventif seperti pemeriksaan kesehatan, dan penyuluhan mengenai penyakit tertentu.

“Saya bisa melakukan pendaftaran secara online tanpa harus antri di kantor BPJS Kesehatan. Ini menghemat waktu dan tenaga, sehingga saya bisa lebih fokus pada aktivitas sehari-hari tanpa harus khawatir tentang prosedur yang rumit. Dengan aplikasi ini, semua proses menjadi lebih efisien dan praktis, membuat saya merasa lebih nyaman dalam mengakses layanan kesehatan yang saya butuhkan,” kata Reky.

Selain itu, saya juga bisa mengecek informasi lain, seperti lokasi fasilitas kesehatan terdekat dan jadwal dokter, hanya dengan beberapa sentuhan di layar ponsel saya. Hal ini jelas sangat membantu, terutama di tengah kesibukan kerja yang padat.

Salah satu hal yang paling disyukuri oleh Reky adalah adanya layanan pengaduan dalam aplikasi. Dengan demikian, ia merasa bahwa BPJS Kesehatan benar-benar berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.

“Dengan adanya layanan pengaduan dalam aplikasi, saya dapat melaporkan berbagai masalah atau pertanyaan seputar pelayanan kesehatan dengan cepat dan mudah. Sehingga saya tidak mengalami kesulitan, seperti masalah dalam klaim atau pertanyaan tentang prosedur. Saya bisa langsung menghubungi layanan pengaduan melalui aplikasi dan mereka segera merespons juga memberikan solusi,” ujarnya.

Dalam hal ini Reky juga mengapresiasi upaya pemerintah dalam mengintegrasikan teknologi dalam pelayanan kesehatan. Menurutnya, penggunaan Aplikasi Mobile JKN adalah langkah yang tepat untuk mempermudah akses layanan kesehatan bagi masyarakat luas.

“Di era digital seperti sekarang, aplikasi seperti ini sangat diperlukan. Selain efisien, juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya layanan kesehatan,” ucap pria 26 tahun ini.

Dengan demikian, Aplikasi Mobile JKN tidak hanya menjadi alat untuk mempermudah akses layanan kesehatan, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.

Jika masyarakat dapat menggunakan aplikasi ini dengan optimal, maka kita bisa berharap bahwa angka kesehatan masyarakat akan meningkat, dan tujuan program JKN untuk memberikan layanan kesehatan yang adil dan merata bagi seluruh warga Indonesia dapat tercapai.

Reky menyebut bahwa kehadiran Aplikasi Mobile JKN menunjukkan bahwa teknologi dapat menjadi alat yang sangat efektif dalam meningkatkan pelayanan kesehatan. (Yurisman)

Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News dan saluran WhatsApp

Komentar Facebook