Korban Tenggelam di Sungai Batu Katak Simpang Jernih Ditemukan di Hulu Sungai Tamiang
THEACEHPOST.COM | Karang Baru – Enam hari tenggelam terbawa arus sungai Batu Katak Simpang Jernih jasad Ahmad (39) warga Kampung Melidi, Kecamatan Simpang Jernih, Kabupaten Aceh Timur, ditemukan mengapung di Hulu Sungai Tamiang Rabu (16/10/2024).
Berdasarkan informasi, ejadian bermula pada hari Rabu, 9 Oktober 2024, saat korban bersama satu kawannya Sabri (23) pulang dari ladang di Desa Melidi dengan menggunakan boat kecil.
Pada saat akan menepi, boat yang ditumpanginya mengalami mati mesin sehingga boat hanyut sampai ke Batu Katak dan terbalik yang mengakibatkan keduanya terhempas ke sungai.
Kejadian tersebut dilihat oleh Husen, 40 tahun yang sedang mencari ikan dan berusaha menyelamatkan keduanya namun yang berhasil diselamatkan hanya Sabri sedangkan Ahmad terbawa arus air. Sementara itu boat yang ditumpangi oleh korban dan Sabri ditemukan di ditemukan di aliran Sungai Simpang Jernih di Desa Balai Karang, Kecamatan Bandar Pusaka, Kabupaten Aceh Tamiang, namun korban tidak ditemukan.
Kapolsek Simpang Jernih, Polres Aceh Timur, Polda Aceh Ipda Maswelliadi, S.H. menyebutkan usai memperoleh informasi warga hanyut ia bersama sejumlah anggotanya menuju lokasi kejadian.
Baru hari ini warga Babo Kecamatan Bandar Pusaka menemukan jasad Ahmad, hingga sore pukul 18.00 WIB mayat korban masih di Kampung Babo diurus warga, menunggu ahli keluarga mayat datang. (Saiful Alam)
Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News dan saluran WhatsApp