PB-IMADA Silaturahmi dengan Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Sampaikan Visi Penguatan Dayah
THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Pengurus Besar Ikatan Mahasiswa Alumni Dayah Aceh (PB-IMADA) melakukan kunjungan ke Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Kamis (25/7/2024).
Kunjungan ini merupakan ajang silaturahmi IMADA dengan Dinas Pendidikan Dayah Aceh. IMADA sendiri merupakan organisasi kepemudaan yang sempat vakum selama kurang lebih 13 tahun sehingga eksistensinya mulai hilang.
Silaturahmi ini bertujuan untuk memperkenalkan kembali IMADA serta meminta saran dan masukan dari Dinas Pendidikan Dayah Aceh yang memiliki fungsi sebagai pelaksana peningkatan kualitas sumber daya santri Aceh.
Silaturahmi ini dihadiri oleh delapan pengurus IMADA dan disambut hangat oleh Kepala Bidang Pembinaan Sumber Daya Manusia, Andriansyah, dan Kepala Seksi (Kasi) Kerja Sama Antar Lembaga, Muhammad Dewi.
Pada kesempatan itu, Ketua Umum IMADA, Rozy Munawir, menyampaikan bahwa visi IMADA adalah mendayahkan kampus atau mengkampuskan dayah.
“Artinya menjadikan mahasiswa alumni dayah Aceh tidak melupakan nilai-nilai dayah yang telah diajarkan ketika masih berada di dayah, sehingga muncul ekonom, dokter, pengusaha dari kalangan santri dengan nilai-nilai ke-dayah-an,” jelas Rozy.
Penyampaian visi IMADA ini disambut baik oleh pihak Dinas Pendidikan Dayah Aceh. Lebih lanjut, IMADA juga ingin menjalin kemitraan dengan Dinas Pendidikan Dayah Aceh dalam hal penguatan dayah. Kepala Bidang Pembinaan Sumber Daya Manusia, Andriansyah, merespons baik permintaan ini.
“Kedepan insyaallah bila ada kegiatan-kegiatan yang bisa kita lakukan kerja sama nanti, tentu kami akan menghubungi, tentu kami akan coba bersanding atau kita bermitra, mana tahu nanti ada kegiatan yang nanti bisa kita berdayakan pemuda-pemuda atau mahasiswa-mahasiswa yang orientasinya ke penguatan dayah,” ujarnya.
Kasi Kerja Sama Antar Lembaga, Muhammad Dewi, juga turut memberi masukan untuk membuat suatu kegiatan yang unggul dengan tidak hanya bermitra dengan Dinas Pendidikan Dayah saja, melainkan dapat juga bermitra dengan dinas-dinas lain sesuai fungsi dinas tersebut.
“Coba cari program yang unggul, beda dari yang lain, bukan hanya bermitra dengan Dinas Dayah saja, namun banyak dinas-dinas yang terkait lainnya yang sesuai dengan fungsi dinas tersebut,” ungkapnya. (Akhyar)
Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News