Tak Perlu Hebat untuk Memulai, Kunci Sukses Likasa Kembangkan Bisnis Fashion Wanita di Banda Aceh
THEACEHPOST.COM | Banda Aceh – Merintis bisnis memang merupakan langkah berani dalam menciptakan peluang dan tantangan. Orang-orang yang memiliki hasrat dan visi yang kuat, memulai bisnis usaha fashion bisa saja menjadi sebuah peluang untuk mengubah impian menjadi kenyataan.
Fashion menjadi salah satu instrumen yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat. Kebutuhan manusia dalam hal berpakaian, khususnya wanita, terus meningkat. Pada momen-momen tertentu, pakaian juga menjadi hal yang paling banyak dicari masyarakat.
Berangkat dari itu, Liza Kartika Sari, wanita asal Kota Banda Aceh melihat adanya peluang bisnis yang sangat besar dari usaha fashion wanita. Menurutnya, bisnis fashion selain banyak peminatnya, resiko yang ditimbulkan dari usaha ini juga sedikit dibandingkan dengan usaha-usaha jenis lainnya.
“Untuk bisa tetap konsisten, kuncinya kita harus menyukai dengan apa yang kita jalani. Tidak perlu hebat untuk memulai sebuah usaha, tetapi mulailah untuk menjadi lebih hebat,” ujar Liza Kartika Sari, Owner Likasa, brand lokal fashion wanita dari Banda Aceh yang telah mencuri perhatian masyarakat selama beberapa tahun ini, Minggu (14/7/2024).
Liza Kartika Sari memulai usaha ini berawal dari cerita pengalamannya yang membuat produk brand sendiri. sebelumnya, ia berjualan pakaian bayi dan balita. Namun seiring dengan permintaan dari konsumen untuk menyediakan pakaian orang dewasa, akhirnya terpikirkanlah untuk membuat produk daily wear (pakaian sehari-hari) wanita.
Likasa menyediakan produk dengan standar kualitas bahan dan jahitan di atas rata-rata. Aneka produk yang disediakan juga bervariasi, seperti daster, gamis, tunik, hingga mukena. Harga untuk setiap produk yang dijual juga terbilang sangat ramah untuk kantong kebanyakan orang. Likasa menggunakan bahan baku yang ramah lingkungan.
“Prioritas kami pada kenyamanan konsumen, sehingga bahan-bahan yang kami gunakan lebih kepada bahan yang ringan dan bisa menyerap keringat. Keuntungan yang kami peroleh juga bervariasi, ada produk-produk tertentu yang bisa mendapat keuntungan lebih, ada juga yang standarnya,” jelasnya.
Untuk strategi pemasaran produk, Likasa menjalankan bisnis dengan sistem online dan offline. Sebagian besar pemasaran produk juga mengandalkan sistem jaringan reseller yang sudah tersebar luas di hampir seluruh kabupaten/kota se-Aceh, bahkan sudah ada yang masuk ke provinsi lain di Indonesia.
“Umumnya kita menggunakan jaringan reseller, beberapa kita pasarkan mandiri secara online menggunakan media sosial seperti Instagram dan Facebook. Kita juga sudah membuat akun marketplace (lokapasar) seperti di Shopee dan Tiktok. Namun melalui perangkat online masih belum berjalan secara maksimal karena keterbatasan SDM di usaha ini,” tuturnya.
Liza Kartika Sari termotivasi mengembangkan usaha ini karena ingin menjadikan bisnis tersebut sebagai wadah pembuktian diri dan pengembangan potensi diri. Dampak positif yang diterimanya dari lingkungan sekitar juga menjadi pemicu timbulnya rasa semangat untuk terus berjuang di bidang usaha itu.
Owner Likasa itu mengakui bahwa dirinya juga menyimpan segudang impian besar untuk dicapai. Ia ingin memiliki rumah produksi dan membangun industri kecil di Aceh. Selain itu, dirinya juga ingin menambah jaringan ke berbagai provinsi lainnya di Indonesia untuk memperluas jangkauan pasar dari produk-produk Likasa.
Likasa saat ini juga mengundang siapa saja untuk menjadi mitra atau reseller dan menjadi bagian di dalamnya. Likasa sebagai merek pakaian harian wanita yang berpusat di Banda Aceh sedang berkembang pesat.
“Dengan menjadi mitra kami, Anda bukan hanya sekedar berjualan, tetapi juga menjadi bagian dari perjalanan tumbuh dan berkembang bersama,” ucapnya.
Adapun manfaat yang didapatkan berupa produk berkualitas tinggi dan fashionable (modis), dukungan penuh ke strategi pemasaran yang efektif, hingga kesempatan untuk meningkatkan pendapatan dengan keuntungan yang saling menguntungkan.
Bagi yang tertarik bergabung bersama Likasa bisa menghubungi contact person ke nomor 0823-7057-5550 atau melalui Instagram @Likasa.id.
Di samping itu, Liza Kartika Sari juga mengapresiasi kehadiran Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Aceh yang telah membersamai pelaku-pelaku usaha seperti dirinya bisa terus berdaya dan berkembang.
Menurutnya, kehadiran Diskop UKM Aceh sangat membantunya, terutama dari sisi pengembangan bisnis Likasa.
“Sangat terbantu, selain memberikan pelatihan dan berbagai informasi terkait pengembangan bisnis, Diskop UKM Aceh juga melakukan pendampingan sehingga hal tersebut sangat berdampak bagi usaha saya,” pungkasnya. (Akhyar/Saiful Alam)
Baca berita The Aceh Post lainnya di Google News