BKMT Aceh Gelar Rakerwil dan Tasyakur
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) dan Tasyakur, secara Virtual, Senin, 9 November 2020.
Ketua BKMT Aceh, Dyah Erti Idawati melalui sekretarisnya, Harbiyah Gani, menyampaikan Rakerwil adalah agenda tahunan turunan Rakernas BKMT yang sudah diikuti di Jakarta pada 13-15 Maret 2020 yang lalu.
Seharusnya, kata dia, antara Rakernas dengan Rakerwil tidak terlalu jarak rentang waktunya, namun karena pandemi Covid-19 yang melanda dunia maka Rakerwil baru dapat dilaksanakan sekarang.
“Rakerwil ini bertujuan mengevaluasi kegiatan tahun 2020 dan mengagendakan rencana kegiatan satu tahun ke depan 2021 dari seluruh PD BKMT kabupaten/kota se-Aceh,” ujar Harbiyah.
Sayangnya hingga saat ini hanya19 kab/kota yang sudah terbentuk dan aktif. Sedangkan 4 kab/kota lainnya (Aceh Timur, Aceh Utara, Aceh Besar dan Aceh Barat) hingga kini belum aktif lagi karena vakumnya kepengurusan.
Target di tahun 2021, seluruh daerah sudah terbentuk dan aktif semua sampai ke pengurus kecamatan (PC), bahkan ke komunitas-komunitas pengajian yang disebut BKMT Melati.
Menurut Harbiyah, Rakerwil juga dirangkaikan dengan Tasyakur, yang ditandai dengan mengadakan Lomba Da’I/Da’Iyah secara virtual. Temanya, Jaga Diri Jaga Hati (Jari-Jati) adalah Konsep BKMT Menghadapi Pandemi Covid -19.
Antusias PD kab/kota atas Lomba ini sangat tinggi walau hanya secara virtual dengan mengirim video lomba kepada panitia yang diketuai Kabid Organisasi Dr Idariyani.
Acara ini rencananya akan dibuka langsung oleh Gubenur Aceh selaku Pembina PW BKMT Aceh, juga dihadiri Ketum PP BKMT Ibu Hj. Syifa Fauzia M. Arts.
“Menyangkut pemaparan materi tentang Covid-19 nantinya akan disampaikan oleh Ketua IDI, Dr. dr. Azhar Rahman dan Konsep JARI-JATI diuraikan Oleh Kabid Dakwah BKMT Aceh Ustad Husni,” ujarnya