Wakili Pj Bupati, Sekda Aceh Besar Resmikan Lokasi Ponpes HPAIC Lembah Seulawah

Sekda Aceh Besar Drs. Sulaimi M.Si menandatangani prasasti pada kegiatan peresmian lokasi pesantren HPAIC Lembah Seulawah, Paya Keureuleh, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Kamis (31/8/2023). (Humas Pemerintah Kabupaten Aceh Besar)

Theacehpost.com | ACEH BESAR – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto S.STP, MM, diwakili Sekda Aceh Besar Drs Sulaimi MSi melakukan penandatanganan prasasti menandai secara resmi pembangunan Pondok Pesantren Herba Penawar Al-Wahida Internasional Centre (HPAIC), di Gampong Paya Keureuleh, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Kamis (31/8/2023).

banner 72x960

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto S.STP, MM, dalam sambutan tertulis dibacakan Sekda Aceh Besar Sulaimi menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan jajaran Yayasan Pak Haji yang telah memprakarsai kehadiran Ponpes HPAIC Lembah Seulawah Aceh Besar dan Pusat Pelatihan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Hidayah itu.

Ia mengatakan Pemkab Aceh Besar mendukung penuh upaya-upaya positif yang dilakukan oleh semua pihak untuk peningkatan pembangunan dan kemajuan Aceh Besar, khususnya di bidang pendidikan.

“Pemerintah Kabupaten Aceh Besar sangat mendukung kehadiran pesantren plus pertanian hidayah ini dengan harapan dapat membantu mencerdaskan generasi Aceh Besar khususnya serta menciptakan generasi Islami yang cinta pertanian,” ujarnya.

Pada momentum seperti ini kata Sulaimi, secara tidak langsung bisa melahirkan tokoh-tokoh pemuda yang memiliki potensi. Terkhusus, lanjutnya, pesantren akan mampu mempersiapkan calon tokoh-tokoh Aceh Besar yang bisa tampil di kanca nasional.

“Kenapa minimnya tokoh di Aceh Besar muncul secara nasional, karena memang dari desa, dari kecamatan, kabupaten tidak kita persiapkan. Maksud saya, sudah saatnya, melalui kesempatan ini Pemkab ingin pesantren itu menjadi pemikat dan pemersatu rasa suasana hati nyambung satu sama lain,” ucapnya.

Selanjutnya Sulaimi mengatakan, Kecamatan Lembah Seulawah ini memiliki banyak lahan kosong dan subur. Semoga kehadiran Yayasan Pak Haji ini akan membantu menjadikannya lahan yang produktif melalui pertanian hidayah.

“Di Lembah Seulawah ini banyak lahan kosong dan subur, semoga dengan adanya Pesantren Pertanian Mandiri (PPM) ini bisa membantu menjadikan lahan yang produktif melalui pertanian hidayah,” tuturnya.

Sekda Aceh Besar Drs. Sulaimi MSi menerima buku sejarah Aceh Malaysia disela-sela peresmian lokasi pesantren HPAIC Lembah Seulawah, Paya Keureuleh, Kecamatan Lembah Seulawah, Aceh Besar, Kamis (31/8/2023). (Humas Pemerintah Kabupaten Aceh Besar)

Selain itu juga, Sulaimi berharap nantinya dengan kehadiran pesantren HPAIC dan Pertanian hidayah ini akan mampu menciptakan lapangan kerja, sehingga mendukung dalam mengurangi angka kemiskinan Masyarakat Aceh khususnya Aceh Besar.

“Oleh karena itu, dalam hal ini sekali lagi kami atas nama Pemkab mengucapkan terima kasih kepada Pak Haji Ismail Bin Ahmad dan tim Yayasan Pak Haji serta Kanda Dhiauddin atas keikhlasan mewakafkan 2 hektar lebih harta terbaiknya untuk dimanfaatkan pada kegiatan pendidikan dan pertanian hidayah ini. Semoga Allah membalas kebaikannya,” ungkapnya.

Pimpinan Pesantren HPAIC H. Ismail bin Ahmad melalui wakil direktur yayasan pak haji Drs. H. Buchori Muslim, M.Pd.I berharap, dengan berdirinya pondok ini dapat menjadi awal untuk mewujudkan cita-cita pondok pesantren ini.

“Sekarang progres sudah ada enam titik yang sudah diamanahkan kepada HPA International, dan Lembah Seulawah ini merupakan titik ketujuh lokasi pendirian HPAIC ini dan semua berprogres dan berproses, para santrinya giat dan serius menghafal Al-Qur’an di HPA International bersama Tuan Haji Ismail Bin Haji Ahmad,” ujarnya.

Buchori menambahkan misi dari pesantren HPAIC ini terdiri dari lima butir cita-cita mulia, yakni mencetak hafizh/hafizhoh yang menjadi agen perubahan di tengah masyarakat, mencetak hafizh/hafizhoh yang menguasai ilmu terapan Thibbun Nabawi, mencetak hafizh/hafizhoh yang membuka sebanyaknya produk halal, mencetak hafizh/hafizhoh yang memperjuangkan pertanian hidayah dan mencetak hafizh/hafizhoh yang tangannya berada di atas.

“Dan visinya menjadikan lembaga pesantren yang utama dalam mencetak hafizh Qur’an yang memiliki kemampuan Thibbun Nabawi, pertanian hidayah, santri preneuer yang akan meneruskan perjuangan dan dakwah HPA International ke seluruh dunia,” pungkasnya.

Peresmian HPAIC tersebut dihadiri mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Anggota DPRA, Anggota DPRK dan Forkopimda, Kepala OPD terkait, Camat Lembah Seulawah dan Forkopimcam Lembah Seulawah, Para Keuchik Lembah Seulawah dan tokoh Lembah Seulawah.

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *