DEMA STAI Tapaktuan Sukses Selenggarakan LKMTD Tahun 2022

Foto bersama DEMA STAI Tapaktuan, panitia dan peserta LKMTD. (Foto: M.Haikal/Theacehpost.com)

Theacehpost.com |TAPAKTUAN – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Tapaktuan menyelenggarakan kegiatan Latihan Kepemimpinan Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMTD) di Aula Kampus STAI Tapaktuan.

banner 72x960

Adapun tema kegiatan yaitu Optimalisasi Pengurus DEMA menjadi True Leader Bagi Mahasiswa STAI Tapaktuan, Senin, 3 Oktober 2022.

Yusri Ketua Panitia LKMTD tahun 2022, dalam arahannya kepada peserta mengatakan, untuk mengikuti kegiatan ini dengan serius.

“Saya berharap agar hasil dari pelatihan ini dapat melahirkan karakter kepemimpinan mahasiswa yang intelektual dan berintegritas,” katanya.

Kegiatan LKMTD ini diisi oleh tiga narasumber yaitu Polres Aceh Selatan yang di wakili oleh Kasat Binmas, AKP Harun dan Zulfahmi Hasman sebagai Trainer Muda serta Sekda Aceh Selatan, Cut Syazalisma.

AKP Harun mengatakan kepada peserta bahwa mahasiswa STAI Tapaktuan secara mendasar mempunyai peran penting terhadap masyarakat dan Pemkab Aceh Selatan.

“Mahasiswa berperan menyampaikan aspirasi masyarakat ke pemerintah dan sebagai kontrol politik serta penyambung lidah pemerintah ke masyarakat,” katanya.

AKP Harun menambahkan, kegiatan pelatihan ini sangat baik dalam mempersiapkan pemimpin masa depan yang berkarakter Islami.

“Kami menyarankan kegiatan seperti ini bisa dijadikan agenda akademik dan dilaksanakan secara berkala,” ucapnya.

Sementara itu, Zulfahmi Hasman mengatakan, mahasiswa mempunyai kewajiban dan tanggung jawab yang tercantum di dalam Tri Darma Perguruan Tinggi.

“Adapun Tri Darma Perguruan Tinggi adalah Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut Zulfahmi Hasman menjelaskan, ketiga faktor tersebut memiliki hubungan yang erat dengan lainnya.

Pendidikan digunakan sebagai landasan untuk memulai suatu penelitian.

Serta penelitian merupakan langkah awal sebagai persiapan untuk mengabdi kepada masyarakat.

Sementara pengabdian masyarakat merupakan tujuan utama dari adanya pendidikan dan penelitian.

“Konsep sukses dalam berorganisasi adalah gagasan dilahirkan oleh orang-orang cerdas, dijalankan oleh mereka yang setia dan pada akhirnya di eksekusi oleh mereka yang berani,” katanya memberikan nasehat kepada peserta.

Bupati Tgk. Amran melalui Sekda Aceh Selatan mengatakan, sangat mendukung kegiatan tersebut serta mengapresiasi program yang dijalankan oleh STAI Tapaktuan.

Cut Syazalisma juga memberikan nasehat kepada peserta dalam menjalankan organisasi.

“Contohlah pola kepemimpinan Rasulullah SAW. yaitu dengan menerapkan Sifat Shiddiq, Amanah, Tabligh dan Fathanah,” pungkasnya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *