Ambulans Laut Pulo Aceh Siap Beroperasi, Lampuyang-Ulee Lheue 20 Menit
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar menghadirkan satu unit kapal sebagai ‘ambulans laut’ bagi masyarakat Pulo Aceh.
Kapal berkapasitas 12 penumpang itu diresmikan Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali dengan cara peusijuek (tepung tawari) di Dermaga Ulee Lheue, Kota Banda Aceh, 29 Oktober 2021.
Mawardi Ali mengatakan ambulans laut ini mampu menempuh jarak sekitar 20 menit dari Lampuyang, Pulo Aceh ke Dermaga Ulee Lheue, Kota Banda Aceh.
Kapal ini memiliki satu tempat tidur pasien, bangku penumpang, satu unit toilet, serta mempunyai lampu sirene layaknya ambulancs darat.
“Ambulans laut ini akan dimanfaatkan masyarakat Pulo Aceh untuk keperluan pasien rujukan ke Banda Aceh,” kata Mawardi.
Ia berharap transportasi publik tersebut dapat menjawab persoalan warga yang membutuhkan pelayanan secara khusus.
“Selama ini jika ada warga yang harus dirujuk ke rumah sakit di Banda Aceh dilakukan secara gotong royong, dibantu tenaga kesehatan menggunakan boat nelayan setempat,” ungkapnya.
Mawardi menuturkan, pihaknya akan mencantumkan nomor kontak bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan ‘ambulans laut’ tersebut.
“Nanti akan kita luncurkan nomor kontak yang dapat dihubungi dan kapal ini akan stanby di Dermaga Lampuyang untuk melayani masyarakat pada dua blok pulau, yaitu Pulau Nasi dan Pulau Breuh,” pungkasnya.
Kapal ini dibeli Pemkab Aceh Besar menggunakan Dana Alokasi Khusus Aceh (DOKA) senilai Rp 1,08 miliar. []