Memorandum of Understanding (MOU) Antara Yayasan Al-Multazam Aceh dengan Kementerian Ketenagakerjaan RI
Theacehpost.com | Jakarta – Yayasan al multazam Aceh diundang Kementerian Ketenagakerjaan di Kantor Kementerian Jl Gatot Subroto Jakarta, dalam rangka penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) terkait dengan terpilihnya yayasan al Multazam Aceh sebagai salah satu Penerima bantuan pembangunan gedung workshop dan peralatan pelatihan vokasi Balai Latihan Kerja (BLK) tahap I Tahun 2020 (Selasa 4 Agustus 2020)
Ketua yayasan Al multazam Aceh Abu Iffa sapaan akrab dari Tgk H. Fadhil Rusli di sela-sela penandatanganan MOU mengatakan sangat bersyukur kepada Allah atas kesempatan yang Allah berikan kepada yayasannya seraya juga berterima kasih kepada kementerian Ketenagakerjaan atas terpilihnya yayasan al multazam Aceh sebagai salah satu lembaga yg menjadi penerima bantuan pembangunan BLK Komunitas pada tahap I Tahun 2020
Abu Iffa juga tidak dapat menyembunyikan keharuannya atas terpilih lembaganya juga sebagai perwakilan dari 100 Lembaga se Indonesia yang diminta untuk naik di atas panggung utama penandatanganan MOU secara simbolis yang disaksikan langsung oleh Ibu Menteri Ketenagakerjaan Indonesia.
Sementara menteri Ketenagakerjaan Indonesia Ibu Hj.DR Fauziyah, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa program pembangunan BLK Komunitas ini merupakan salah satu program unggulan Kemenaker sebagai wujud pengejawantahan dari tiga Program utama Pemerintahan Bapak Presiden Ir.Joko widodo di tengah tengah pandemi Covid 19;
Pembangunan infrastrutur, peningkatan SDM dan pemberdayaan ekonomi
MOU ini ditandatangani oleh Tgk Jamaluddin Thaib dan Tgk Asriadi Rusli selaku ketua unit Pelsksana kegiatan dan keuangan selaku perwakilan dari yayasan al Multazam Aceh yg berdomisili di Nurussalam Aceh Timur.