Petani Aceh Besar Diminta Patuhi Jadwal Turun ke Sawah

Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali, membajak sawah pada kegiatan peluncuran pengolahan tanah pada musim gadu 2020 di Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar. (Foto: Dok. Humas Aceh Besar)

Theacehpost.com | JANTHO – Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali meminta para petani agar mematuhi jadwal turun ke sawah (tron u blang) musim tanam gadu (meugo ruweung) yang telah ditetapkan untuk kelancaran dan kesuksesan proses usahatani di daerah itu.

banner 72x960

Menurutnya, pihaknya bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait berkomitmen menyukseskan program pertanian yang merupakan salah satu prioritas pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan petani.

“Kegiatan meugo ruweung tahun ini sudah kita mulai. Kemarin telah dilakukan pelepasan air untuk musim tanam gadu tahun 2021 yang dipusatkan di Bendungan Seuneubok, Kecamatan Seulimuem,” ujar Mawardi Ali di Aceh Besar, Selasa, 17 Mei 2021

“Distribusi air dalam sektor pertanian memegang peranan penting. Itu pula sebabnya, pengaturan air secara adil, merata, dan bijaksana merupakan salah satu faktor kunci keberhasilan bagi petani,” ucap Mawardi Ali menambahkan.

Ia berharap para petani dapat mematuhi jadwal yang telah ditetapkan untuk kelancaran dan keberhasilan musim tanam gadu ini.

Di samping itu, kepada para pejabat OPD terkait dan PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) diimbau untuk selalu membimbing para petani demi menggapai hasil maksimal, sebagaimana yang telah diraih Aceh Besar pada musim tanam yang lalu.   

“Sesuai jadwal yang telah disepakati, kegiatan penyemaian benih direncanakan akan berlangsung pada 25 Mei 2021 dan penanaman serentak diprediksi dimulai 10 Juni 2021 dengan perkiraan masa panen pada Oktober 2021,” ungkapnya.

Mawardi menjelaskan, selama ini peran petani di Aceh Besar dalam hal mendukung program ketahanan pangan nasional sudah dibuktikan.

Ia menilai hasil panen sangat membahagiakan, yakni mencapai 7,2 ton per hektare.

“Tahun lalu, panen raya masa tanam gadu dihadiri langsung oleh Menteri Pertanian. Keberhasilan tersebut tentu saja tidak terlepas dari peran aktif semua pihak, termasuk petani, KTNA, PPL, keuchik, para camat, dan OPD terkait,” jelasnya.

Di sektor lain, Mawardi Ali juga menilai, sektor pertanian sangat membantu meningkatkan pendapatan masyarakat di tengah kondisi pandemi Covid-19 seperti sekarang.

“Pemkab Aceh Besar selalu mengajak semua pihak terkait untuk mempersiapkan langkah dan gerak nyata untuk menyatukan visi dan misi, serta mencurahkan segenap pikiran untuk menyukseskan musim tanam gadu 2021 di Kabupaten  Aceh Besar,” tutupnya. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *