Respons Ajakan Gubernur Aceh untuk Bantu Palestina, Dua Hari Terkumpul Dana Rp 324 Juta Lebih
Theacehpost.com | BANDA ACEH – Ajakan Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah, MT untuk membantu rakyat Palestina yang kondisi mereka semakin memprihatinkan akibat cengkeraman zionis Israel direspons oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Kontrak di jajaran Pemerintah Aceh. Dalam dua hari terkumpul dana Rp 324 juta lebih.
Seperti diketahui, pada Selasa, 27 April 2021, Ulama Palestina, Syeikh Nasheef Nasher bersilaturahmi dengan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah. Pertemuan berlangsung di Meuligoe Gubernur Aceh di Banda Aceh.
Dalam pertemuan itu, Syeikh Nasheef didampingi Ketua Umum Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Wilayah Aceh, Afrial Hidayat menjelaskan kondisi terkini Palestina yang semakin tertekan di segala bidang.
“Tidak di masa pandemi saja kami sudah berada dalam krisis, karena kebijakan dan pembatasan yang dilakukan oleh zionis Israel. Pandemi semakin menekan kami. Dalam kesempatan ini, saya juga menyampaikan rasa terima kasih kepada rakyat Aceh dan Indonesia secara lebih luas atas berbagai dukungan dan bantuan yang telah diberikan selama ini,” ujar Syeikh Nasheef.
Menanggapi kondisi rakyat Palestina yang dilaporkan Syeikh Nasheef, secara tegas Gubernur Nova Iriansyah menyatakan jangan pernah ragu dengan dukungan rakyat Indonesia terhadap rakyat Palestina, apalagi masyarakat Aceh. “Kami sangat mendukung bebasnya Palestina dari cengkeraman Israel,” tandas Nova.
Gubernur Aceh menjelaskan, bentuk dukungan Indonesia bagi Palestina bukan semata karena kesamaan agama dan keyakinan. Namun dari kacamata kemanusiaan, apa yang dipraktikkan zionis Israel sangat melanggar nilai-nilai kemanusiaan.
Ajakan Galang Dana
Tindaklanjut pertemuan tersebut, Gubernur Aceh, Nova Iriansyah mengirim surat kepada para Kepala SKPA dan para Kepala Biro Setda Aceh Nomor 451/8572 Tanggal 30 April 2021/18 Ramadhan 1442 Perihal Penggalangan Dana untuk Palestina. Surat itu ditembuskan kepada Wali Nanggroe Aceh, DPRA, Pangdam Iskandar Muda, Kapolda Aceh, Kajati, dan Bupati/Wali Kota se-Aceh.
Dalam surat itu, Gubernur Aceh menggambarkan keadaan Palestina akhir-akhir ini yang sangat memprihatinkan sebagaimana disampaikan oleh Syeikh Nasheef Nasher. Maka, sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian sesama umat Islam—terlebih di bulan Ramadhan yang penuh berkah—Pemerintah Aceh mengajak semua ASN dan Tenaga Kontrak agar menyumbang dana secara sukarela/seikhlasnya.
Dana yang telah terkumpul di masing-masing SKPA/Biro diserahkan/ditransfer ke Rekening Forum PRB Aceh selambat-lambatnya 6 Mei 2021 (di bawah koordinasi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh).
Dua Hari Terkumpul Rp 324.483.500
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBA, Dr. Ir. Ilyas, MP didampingi Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (F-PRB) Aceh, Nasir Nurdin mengatakan, dana yang masuk ke Rekening Forum PRB Aceh selama dua hari masa penggalangan, yaitu 6-7 Mei 2021 mencapai Rp 324.483.500.
Menurut Kalak BPBA yang akrab dipanggil Abi Ilyas, hasil penggalangan itu sudah dilaporkan ke Gubernur Aceh.
Direncanakan Senin, 10 Mei 2021 atau hari ke-28 Ramadhan 1442 H, semua dana hasil penggalanganj untuk Palestina akan ditarik tunai oleh pihak Forum PRB Aceh yang kemudian bersama-sama dengan Kalak BPBA akan menyerahkan kepada Gubernur Aceh dan selanjutnya oleh Gubernur menyerahkan melalui Ketua Umum Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Wilayah Aceh.
“Pak Gubernur dijadwalkan akan menyerahkan dana itu secepatnya. Mengenai di mana tempat acara penyerahan akan kami koordinasikan lebih lanjut dengan protokol Gubernur,” kata Abi Ilyas. []