272 Sapi Terpapar PMK di Agara, 75 Ekor Dinyatakan Sembuh

Juru bicara Satgas Penanganan dan Penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) hewan ternak Kabupaten Aceh Tenggara, Zul Fahmi S.Sos (Foto. Dok.Pri)

Theacehpost.com | KUTACANE –  Sebanyak 272 ekor sapi  di Aceh Tenggara dilaporkan terpapar Penyakit dan Mulut (PMK), sementara 75 ekor dinyatakan sembuh.

banner 72x960

“Hingga Jumat 12 Agustus 2022, terdapat 272 ternak sapi yang  terpapar, 75 ekor sembuh, 4 mati, 3 ekor dipotong paksa dan sisa sakit 190 ekor dari 215 sapi yang sudah ditangani,”  kata Juru bicara Satgas PMK Aceh Tenggara Zul Fahmi kepada Theacehpost.com, Sabtu 13 Agustus 2022.

Menurut Fahmi daerah asal wabah sudah dilakukan disinfektan,  yaitu desa Darul Amin Kecamatan Lawe Alas dan sekitarnya, serta beberapa desa tujuan kecamatan lainnya.

“Tim sudah melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin pada area kandang, memperketat lalu lintas ternak dan memberi suntikan vitamin pada ternak ruminansia” ujar Fahmi yang juga menjabat sebagai Kadis Kominfo Agara

Untuk penanggulangan wabah PMK di daerah ini, upaya yang dilakukan tim satgas, melakukan sosialisasi kepada masyarakat peternak agar  memelihara ternaknya secara intensif tidak melepasliarkan ternaknya.

“Kemudian Satgas PMK Kabupaten Aceh Tenggara sedang mempertimbangkan untuk menutup perbatasan sembari melihat kenaikan jumlah yang terpapar PMK,” ujarnya.

Terkait vaksin, Pemerintah Aceh Tenggara sudah dibantu 2.400 dosis vaksin PMK oleh Kementrian Pertanian yang didistribusikan Dinas Peternakan Aceh. Ia melanjutkan bahwa daerahnya masih butuh tambahan dosis vaksin.

“Saat ini masih perlu tambahan bantuan vaksin untuk pencegahan PMK di Aceh Tenggara, pungkas Fahmi[].

Baca juga: Polwan Cantik dari Polresta Banda Aceh Raih Medali PBB untuk Misi Kemanusiaan di Afrika

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *