Risma Santuni Ahli Waris Korban Banjir di Matangkuli

waktu baca 2 menit
Ahli waris korban banjir yang meningal di Matangkuli, Aceh Utara menerima santunan dari Kementerian Sosial RI. (Raja Baginda/Theacehpost.com)

Theacehpost.com | ACEH UTARA –  Menteri Sosial Tri Rismaharini melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Aceh Utara, Selasa 11 Januari 2022.

Ia juga mengunjungi rumah duka dan menyantuni keluarga atau ahli waris korban banjir di Dsa Meuria, Kecamatan Matang Kuli

Salah satu korban banjir yang disantuni itu ahli waris dari almarhum Teuku Muhammad Andika (12), yakni ibunya, Rosdewita. Santunan yang diterimanya senilai Rp15 juta.

“Kami memberikan santunan kepada ahli waris korban banjir yang meninggal dunia di sini (Aceh Utara),” kata Menteri Risma.

Pihaknya juga mengaku siap membantu warga yang tengah berada dalam keadaan darurat. Apalagi, sudah disiapkan lumbung cadangan untuk menangani kebutuhan masyarakat terdampak bencana.

banner 72x960

“Lambung yang kita sediakan berupa kebutuhan makanan dan peralatan untuk penjernih air, yang bisa digunakan setiap dibutuhkan,” ungkapnya.

Sementara itu, Rosdewita, orang tua almarhum TM andika berterima kasih atas bantuan dari Kementerian Sosial itu.

“Saya sangat terharu dan bahagia karena Ibu Risma jauh-jauh dari Jakarta langsung turun ke daerah untuk menemui kami, terima kasih,” ujar Rosdewita.

Adapun bantuan Mensos untuk korban banjir di Aceh Utara yang diberlakukan darurat bencana hingga 15 Januari 2022 mendatang, berupa bantuan logistik Rp232.161.100, santunan ahli waris untuk dua jiwa masing-masing Rp15 juta, dan bahan natura Rp195.389.000.

Sedangkan bantuan Kemensos untuk korban bencana banjir di Kota Langsa berupa bantuan logistik untuk pengisian lumbung sosial, bantuan dapur umum, bantuan sembako 185 paket, mainan anak 80 paket, perlengkapan sekolah 80 paket, total bantuan senilai Rp454.886.050.

Begitu pula untuk korban bencana banjir di Kabupaten Aceh Timur, yang menerima bantuan berupa buffer stock Rp391.785.514, bahan natura dan paket sandang Rp1.018.500.234, bantuan ahli waris dua jiwa masing-masing Rp15 juta dan Rp 30 juta, hingga total senilai Rp1.440.285.757.

Sementara untuk penyerahan bantuan logistik tanggap darurat bencana banjir di Kabupaten Aceh Tamiang senilai Rp1.066.276.084.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *