PSSI Tunda Kompetisi Liga 1, Mesti Main di Pulau Jawa?

waktu baca 2 menit
Pemain PSMS Medan, Ilham Fatoni (hijau) mencoba menguasai bola dari kejaran pemain Persiraja, Leonardo Lelis pada laga uji tanding di Stadion Harapan Bangsa, Kota Banda Aceh, Minggu, 27 Juni 2021. Persiraja terus memantapkan persiapan menjelang Liga 1 2021. (Foto: Eko Deni Saputra/Theacehpost.com)

Theacehpost.com | JAKARTA – PSSI resmi menunda kompetisi Liga 1 2021-2022 hingga akhir Juli mendatang.

Kepastian ini setelah PSSI menerima surat dari Satgas Covid-19 pada Senin, 28 Juni 2021 yang ditandatangani oleh Ketua Satgas Covid-19, Ganip Warsito.

Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa PSSI memahami dan memaklumi situasi pandemi Covid-19 yang lagi naik atau tinggi di Indonesia.

“Disampaikan pada surat tersebut, Satgas Covid-19 meminta PSSI dan PT LIB untuk menunda kompetisi Liga 1 2021-2022. Untuk itu setelah berkoordinasi dengan Ketua Umum dan Exco PSSI, kami menunda kompetisi sampai akhir Juli 2021,” kata Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

“Kami tentu mengikuti arahan pemerintah untuk menunda kompetisi. PSSI berharap pandemi Covid-19 cepat mereda dan situasi segera membaik agar kami dapat menjalankan kompetisi Liga Indonesia,” tambahnya.

banner 72x960

Seperti diketahui, meningkatnya kasus covid di Pulau Jawa–dan beberapa daerah lain– membuat Satgas Covid dan BNPB meminta PSSI dan PT LIB untuk menunda Liga 1 setidaknya sampai hingga Juli. Sebab, mayoritas zona merah covid di Indonesia terletak di Pulau Jawa.

Lantas, mengapa PSSI dan PT LIB tidak menghelat Liga 1 di zona hijau luar Pulau Jawa? Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, menjelaskan bahwa Pulau Jawa ditunjuk murni karena ketersediaan infrastruktur.

”Liga 1 dipusatkan di Pulau Jawa karena pertimbangan tertentu, yang utama tentu karena infrastruktur. Ketika di Jawa, jarak tempuh perpindahan dari satu seri ke seri berikutnya tidak jauh. Banyak fasilitas juga yang bisa dipakai,” kata Sudjarno kepada awak media di sesi jumpa pers virtual, Selasa, 29 Juni 2021, sore. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *