Program Kampoeng Alquran di Matangkuli Berakhir, Ratusan Santri Diwisuda

waktu baca 2 menit
Santri program Kampoeng Alquran di Matangkuli, Aceh Utara, menjalani prosesi wisuda.(Foto: Impelma Banda Aceh)

Theacehpost.com | ACEH UTARA – Program Kampoeng Alquran di Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara ditutup dengan mewisudakan 200 lebih santri pada Minggu, 1 Mei 2022, malam.

Kegiatan ini digagas oleh Impelma Banda Aceh bersama PK KNPI Matangkuli dan remaja Mesjid Besar Al-Khalifah Ibrahim di Matangkuli.

Acara yang berlangsung selama 20 hari dengan mengusung tema “Aneuk Meukompeten, Matangkuli Keren” tersebut ditutup langsung okeh Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf.

Selain mewisuda peserta kampoeng Alquran, momen malam Idulfitri tersebut juga dikemas dengan kegiatan penutupan Matangkuli festival, pembagian hadiah, santunan anak yatim dan gema takbir kemenangan.

Ketua Umum Impelma Banda Aceh, Rifki Ismail, berterimakasih atas dukungan semua pihak, terutama wali santri dan seluruh masyarakat sehingga kegiatan tersebut berjalan lancar dan sukses.

banner 72x960

“Terima kasih juga kepada rekan-rekan panitia, apa yang kamu lakukan dapat menginspirasi orang lain,” katanya.

Menurutnya, jika negara slogannya Indonesia Maju, dan Aceh dikenal dengan istilah Aceh Hebat, maka daerah ini layak disebut Matangkuli Mantap dan Meugiwang.

“Kami sangat berharap program Kampoeng Alquran ini terus terlaksanakan dan tetap berinovasi di kegiatan selanjutnya, sehingga menjadi role model bagi semua generasi, dan dapat terus berjalanintas zaman ke semua wilayah di Aceh,” ucapnya.

Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf mengatakan, acara ini merupakan momen mendidik santri dengan menguatkan kecintaannya membaca Alquran.

“Kegiatan ini perlu dipertahankan, bahkan harus ditiru oleh kecamatan-kecamatan lain, sehingga syiar Islam terus bergema. Pemda Aceh Utara mengpresiasi para pemuda, mahasiswa dan tokoh masyarakat yang bersatu padu dalam menyukseskan kegiatan Kampoeng Alquran,” imbuhnya.

“Terus pertahankan yang baik-baik, perbaiki, evaluasi, serta ciptakan inovasi, senantiasa program seperti ini dapat terus berlanjut danpa batasan waktu nantinya,” pungkasnya.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *