PORA Pidie Dilaksanakan 10 Desember 2022

waktu baca 2 menit
Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Bustami Hamzah memimpin rapat koordinasi pelaksanaan PORA Pidie di Ruang Rapat Sekda, Selasa, 20 September 2022.
banner 72x960

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Pemerintah Aceh menetapkan pelaksanaan Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIV Pidie pada 10 Desember 2022.

Keputusan itu disampaikan oleh Pemerintah Aceh melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Bustami Hamzah saat memimpin rapat koordinasi di Ruang Rapat Sekda Aceh, Selasa, 20 September 2022.

“Penetapan pelaksanaan PORA XVI tetap dilaksanakan di Pidie, dan tetap di tahun 2022 berdasarkan pertimbangan dari hasil komunikasi Sekda dengan bupati/wali kota di Aceh peserta PORA,” ujar Bustami.

Dia menambahkan, salah satu pertimbangannya adalah terkait anggaran. Hampir seluruh kabupaten/kota di Aceh tidak lagi menganggarkan dana mengikuti PORA di tahun 2023, melainkan di tahun anggaran 2022.

“Apalagi rata-rata sistem penganggaran untuk tahun 2023 sudah selesai. Jadi banyak para bupati/wali kota berharap PORA tetap dilaksanakan pada tahun 2022,” terangnya.

Dia menambahkan, jika PORA XVI diundur ke tahun 2023, dikhawatirkan nantinya tidak ada kabupaten/kota yang ikut berpartipasi karena ketiadaan anggaran.

“Atas dasar itulah PORA XVI tetap dilaksanakan di Pidie pada tanggal 10 Desember 2022,” tambahnya.

Beberapa cabang olahraga yang terkendala dilaksanakan di Pidie, seperti renang dan menembak yang dialihkan ke Aceh Besar, dan sepatu roda di Banda Aceh.

“Jika dalam perkembangan hingga waktu pelaksanaa nantinya ada beberapa venue tidak rampung pengerjaannya, juga akan dialihkan ke Banda Aceh atau Aceh Besar,” lanjutnya.

Bustami Hamzah secara khusus menyampaikan kepada Pj Bupati Pidie untuk sesering mungkin turun langsung ke lapangan, meninjau progres pembangunan venue dan persiapan lainnya, agar pengerjaannya cepat rampung dan dapat difungsikan pada saat pelaksanaan PORA.

Sementara itu, Ketua Harian KONI Aceh H. Kamaruddin Abu Bakar atau akrab disapa Abu Razak, menyampaikan, selain dasar pertimbangan anggaran kabupaten/kota peserta PORA, pelaksanaan PORA XVI tetap di tahun 2022 juga untuk menjaga ritme persiapan menuju PON XXI Tahun 2024 Aceh-Sumatera Utara.

“Dari hasil PORA Pidie tahun 2022 kita akan menjaring bibit-bibit atlet potensial untuk dibina menuju PON tahun 2024. Jika PORA dilaksanakan di tahun 2023, kita sangat kekurangan waktu untuk menjaring dan mempersiapkan atlet,” katanya.

Rapat tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Kadis Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Aceh Dedy Yuswadi AP, Pj Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto beserta jajaran, Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto, Sekretaris Umum KONI Aceh M. Nasir Syamaun MPA, Bendahara Umum KONI Aceh Kennedi Husein dan jajaran lainnya, serta Ketua KONI Pidie.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *