Jelang Pengeboran, SKK Migas Sumbagut Sowan ke Kapolda Aceh dan Pangdam IM

waktu baca 2 menit
Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus (kanan) berbincang dengan Kapolda Aceh, Irjen Ahmad Haydar di Mapolda Aceh, Selasa, 15 Maret 2022. (Foto: SKK Migas)
banner 72x960

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Pimpinan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sumbagut bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Premier Oil Andaman Ltd berkoordinasi dengan Kapolda Aceh dan Pangdam Iskandar Muda pada Selasa, 15 Maret 2022.

Kehadiran mereka orang namor satu di institusi TNI dan Polri di Aceh tersebut guna melaporkan soal kerja hulu migas tahun ini dan membahas rencana kegiatan pengeboran sumur eksplorasi di laut dalam pada awal Mei 2022.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus menyampaikan bahwa dalam mencapai target satu juta barel dan 12 BSCFD di tahun 2030, pihaknya gencar melakukan eksplorasi dan pengembangan di seluruh wilayah kerja migas.

Upaya masif ini terus dilakukan dengan tetap berkoordinasi dengan pemangku kepentingan di daerah.

“Kelancaran operasional hulu migas tidak terlepas dari dukungan pemangku kepentingan salah satunya Polda Aceh dan Kodam Iskandar Muda. Kami  memohon dukungan Kapolda dan Pangdam agar pengeboran laut dalam yang dilaksanakan KKKS Premier Oil Andaman Ltd dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan,” ujar Rikky.

Kapolda Aceh, Irjen Ahmad Haydar meminta dalam pelaksanaan persiapan pengeboran terus berkomunikasi dengan kepolisian, untuk meminimalisir potensi permasalahan di lapangan.

“Secara umum, kondisi Aceh aman dan terkendali. Kami akan membantu kelancaran kegiatan sesuai tugas dan fungsi Polda Aceh, dan dapat dikomunikasikan nantinya dengan Polairud maupun fungsi lain di Polda Aceh,” pinta Kapolda.

Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut, Rikky Rahmat Firdaus (kiri) menyerahkan cendera mata kepada Pangdam Iskandar Muda, Mayjen Mohamad Hasan di Makodam IM, Selasa, 15 Maret 2022. (Foto: SKK Migas)

Di lokasi terpisah, Pangdam Iskandar Muda, Mayjen Mohamad Hasan menyambut baik rencana pengeboran tersebut.

Kodam Iskandar Muda, kata dia, akan mendukung penuh kelancaran operasional kegiatan pengeboran, terutama dalam hal pengamanan dan bina teritorial.

“Kami memahami bahwa kegiatan hulu migas merupakan proyek strategis yang harus didukung penuh oleh semua pihak, dan kami tentunya akan mendukung kegiatan hulu migas berjalan lancar dan hasilnya nanti dapat membangun kesejahteraan NKRI, khususnya masyarakat di Aceh,” ujar Pangdam. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *