Harga Emas di Banda Aceh Stagnan, Cek Harganya

waktu baca 1 menit
Pedagan emas di Banda Aceh, Murizal, melayani konsumen. (Foto: Sophi Irmayati/Theacehpost.com)
banner 72x960

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Harga emas murni di Kota Banda Aceh terpantau stagnan. Dalam sepekan terakhir, harganya masih Rp 840.000 per gram atau Rp 2.720.000 per mayam.

“Harga emas selama sepekan terakhir sampai hari ini masih stagnan atau stabil. Per mayamnya Rp 2.720.000, belum termasuk ongkos buat,” ujar Murizal, Pemilik Toko Emas Ichlas di kawasan Pasar Aceh, Banda Aceh, Senin, 16 Agustus 2021.

“Untuk harga pembuatannya berkisar Rp 50.000 sampai Rp 100.000, tergantung tingkat kesulitan dan kerumitan dari model yang diminta oleh konsumen,” kata dia menambahkan.

Menurut Murizal, daya beli masyarakat di Banda Aceh meningkat pasca-lebaran Idul Adha.

“Sesudah lebaran haji penjualan meningkat sekitar 80 persen, kebanyakan untuk keperluan pernikahan dan investasi,” kata Murizal kepada Theacehpost.com.

Murizal menjelaskan, stabilnya harga emas akibat nilai tukar rupiah terhadap dolar dan kondisi geopolitik dunia yang cukup aman.

“Perkembangan harga emas belum bisa diprediksikan, apakah ke depannya masih stabil ataupun mengalami kenaikan dan penurunan,” sebutnya.

Meskipun begitu, Murizal mengimbau kepada masyarakat untuk tidak khawatir dalam bertransaksi emas, khususnya di kawasan Jalan Tgk. Chik Pante Kulu, Pasar Aceh, Kota Banda Aceh.

“Harga emas di Pasar Aceh mengikuti harga pasaran dan para pedagang di sini tidak membebankan biaya pajak ke konsumen,” demikian Murizal. (*/Sophi)

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *