Gubernur Instruksikan BPPA dan Dinsos Tangani Warga Aceh Korban Kebakaran di Pasar Minggu Jakarta 

waktu baca 2 menit
Kepala BPPA, Almuniza Kamal, S.STP, M.Si saat berkunjung ke PD Pasar Jaya di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 13 April 2021. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah memerintahkan Kepala BPPBA dan Dinas Sosial Aceh membantu warga Aceh yang jadi korban kebakaran di pasar tersebut, Senin malam, 12 April 2021. (Foto: Humas BPPA)
banner 72x960

Theacehpost.com | JAKARTA – Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah MT memerintahkan Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) bekerjasama dengan Dinas Sosial Aceh membantu warga Aceh yang jadi korban kebakaran di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pukul 18.29 WIB, Senin, 12 April 2021.

“Gubernur Aceh memberikan amanah kepada kami (BPPA) dan Dinsos Aceh untuk menemui masyarakat Aceh, sekaligus menyampaikan ucapan duka atas kebakaran yang menimpa tempat usaha mereka di Pasar Minggu,” kata Kepala BPPA, Almuniza Kamal  S.STP, M.Si di Jakarta, Selasa, 13 April 2021.

Almuniza mengatakan, pihaknya akan mendata seluruh korban kebakaran tersebut, terutama warga Aceh yang berdagang di Blok Hanggar, Pasar Minggu.

“Selanjutnya, akan dibicarakan kembali terkait mekanisme apa yang akan dilakukan untuk membantu korban kebakaran. Upaya ini membutuhkan proses lebih lanjut karena berhubungan dengan masyarakat Aceh di rantau,” jelasnya.

Almuniza memastikan Pemerintah Aceh akan terus melakukan berbagai langkah untuk membantu warganya, terutama yang ditimpa musibah tak terkecuali bagi mereka yang berada di perantauan.

Seperti diketahui, pada malam 1 Ramadhan 1442 Hijriah, sebanyak 50 pedagang asal Aceh di PD Pasar Jaya, Blok Hanggar, Pasar Minggu, Jakarta, menjadi korban kebakaran.

Ketua Taman Iskandar Muda (TIM) Cabang Pasar Minggu, Ir Syaiful Bahri mengatakan, api dengan cepat melahap habis isi dagangan di Blok Hanggar lantai basement dan lantai 1.

“Warga Aceh ada sekitar 50 orang berjualan di lantai itu, barang dagangan mereka ludes terbakar tanpa bisa diselamatkan,” ujar Syaiful Bahri.

Ia menerangkan, tidak ada korban jiwa dalam musibah yang terjadi pada malam 1 Ramadhan 1442 Hijriah tersebut.

Warga Aceh yang berdagang di tempat itu menjual barang-barang kelontong, aneka plastik, bumbu makanan, ikan asin, dan pembuatan bahan mie Aceh.

Atas nama perkumpulan masyarakat Aceh, ungkap Syaiful, TIM Cabang Pasar Minggu sedang mencari jalan untuk membantu warga Aceh yang menjadi korban kebakaran tersebut.

“Mereka umumnya bermodal kecil. Tentu sangat terguncang dengan peristiwa ini,” paparnya. Kita sedang usahakan bantuan untuk mereka, terutama bantuan masa darurat mengingat kita juga sudah masuk bulan Ramadhan, bekerjasama dengan BPPA,” ucap Syaiful Bahri.

PD Pasar Jaya, Pasar Minggu terdiri dari tiga blok. Menurut Syaiful, ada 150 pedagang warga Aceh di pasar itu. Dari jumlah itu, 50 di antaranya berjualan di Blok Hanggar.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *