Bupati Amran Beri Penghargaan pada Guru di HUT PGRI ke-77 dan HGN 2022

waktu baca 2 menit
Penyerahan serifikat kepada guru berprestasi saat memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2022, di Lapangan Naga Tapaktuan, Kamis 24 November 2022.(Theacehpost.com/Yurisman)
banner 72x960

Theacehpost.com | TAPAKTUAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan melaksanakan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-77 sekaligus memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2022, di Lapangan Naga Tapaktuan, Kamis 24 November 2022.

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran dan dihadiri Forkopimda, para Kepala SKPK, Camat serta Unsur Muspika, Pimpinan Perbankan, Para Guru serta seluruh Insan Pendidikan, Insan Pers, dan undangan lainnya.

Acara yang berlangsung khidmat tersebut mengangkat tema “Serentak Berinovasi, Wujudkan Merdeka Belajar.”

Dalam sambutannya Bupati Tgk Amran mengatakan, para orang tua dan guru bersedih, menyaksikan anak-anak dan peserta didik yang kehilangan kedisiplinan, kehilangan motivasi belajar, dan tidak dapat bertatap muka dengan guru mereka, serta menjalani pembelajaran jarak jauh yang selama ini belum pernah mereka rasakan.

“Namun demikian, pandemi telah menyadarkan kita, betapa besar rasa cinta para guru kepada para peserta didiknya, wabah Covid-19 tidak mampu memadamkan semangat para guru, namun justru menyalakan obor motivasi perubahan,” ucapnya.

Selain itu, Tgk Amran juga menyampaikan terbukanya akses terhadap teknologi dan berbagai pelatihan yang relevan, perubahan kurikulum yang dapat mengakomodasi bakat setiap murid, serta lahirnya berbagai inovasi pembelajaran, merupakan bentuk semangat para guru dalam melewati masa-masa sulit selama pandemi.

“Para guru adalah pribadi yang mampu memberikan rasa percaya diri kepada siswa dan siswinya untuk bertanya, menjawab, dan menciptakan hal-hal baru. Guru juga diharapkan mampu memberikan peluang kepada para peserta didik untuk berinovasi sesuai dengan apa yang mereka cita- citakan,”ujarnya.

“Tentunya akan banyak halangan dan rintangan yang dihadapi demi mewujudkan generasi cerdas, berakhlak, berwawasan Pancasila, serta unggul dalam berbagai bidang,”ungkapnya.

Usai upacara dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan kategori siswa/i berprestasi, guru berprestasi, guru pensiun dan guru daerah terpencil. Diantaranya yakni, Eunique Auryn F siswi SMPN 1 Tapaktuan pemenang lomba gitar duet tingkat Provinsi, Indra Mubaraq siswa SMKN 1 Tapaktuan pemenang Juara I lembar kerja siswa (lKS) tingkat Provinsi.

Dan Nasywa Hariandi siswi SMAN 1 Tapaktuan pemenang Juara II Jurnalistik tingkat Nasional, dan Pobri Naputri Aswah Darusman siswi SMAN 1 Pasie Raja pemenang Juara I lomba debat PAI tingkat nasional.

Kemudian, kategori guru berprestasi yakni Zubaidah T, S.Pd, guru SDN 1 Terbangan, Pinta Turang Dabutar, S.Pd guru SMKN 1 Tapaktuan dan Lisa Yunita, S.Pd guru TK Keumala Bhayangkari.

Selain itu juga diberikan penghargaan kepada Guru pensiun sebanyak 127 orang, serta Guru daerah terpencil 1 orang yakni Sukardi, S.Pd guru SDN Satu Atap Alue Keujrun, Kecamatan Kluet Tengah.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *