Pengprov Binaraga Fitness Terbentuk, Khairil Syahrial Jabat Ketua Umum

Theacehpost.com | BANDA ACEH – Pengurus provinsi (Pengprov) Perkumpulan Binaraga Fitness Indonesia (PBFI) Aceh secara resmi terbentuk. Hal tersebut berdasarkan hasil Musyawarah olahraga provinsi (Musorprov) Pembentukan Pengprov PBFI Aceh yang digelar pada Minggu 15 November 2020, di Banda Aceh.

banner 72x960

Musyawarah pembentukan Pengprov PBFI Aceh yang dibuka Wakil Ketua I KONI Aceh Faisal Saifuddin ini diikuti oleh para pemegang mandat, dan komunitas binaraga fitness dari 10 kabupaten/kota se-Aceh. 

Berdasarkan Surat Mandat PP PBFI Aceh, para mandataris pembentukan Pengprov PBFI Aceh adalah, M. Nasir, S.IP, M.PA (Sekum KONI Aceh), Saiful Bahri (Pemerhati binaraga Aceh), Andri Yanto (Komunitas binaraga Aceh), Ikhlas (Formatur ex. PABBSI Aceh), dan Boy Habi (Komunitas fitness Aceh).

“Karena musyawarah ini adalah pembentukan Pengprov PBFI Aceh, maka ketua umum dan formatur ditetapkan oleh para pemegang mandat,” kata M. Nasir, salah seorang pemegang mandat yang juga Sekum KONI Aceh.

Ia menambahkan, kehadiran 10 perwakilan kabupaten/kota dalam musyawarah tersebut berstatus sebagai peninjau. 

Seperti diketahui, Persatuan Angkat Besi dan Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) kini terpecah menjadi tiga organisasi, yaitu PABSI (Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia), Pabersi (Perkumpulan angkat berat seluruh Indonesia) dan PBFI. Inilah yang menjadi dasar pembentukan Pengprov PBFI di Aceh. 

Berdasarkan musyawarah para pemegang mandat PBFI Aceh, Khairil Syarial ditetapkan sebagai Ketua Umum PBFI Aceh masa bakti 2020-2024. Sementara para formatur yang diberikan tugas untuk menyusun kepengurusan terdiri dari Iklas dan Andri Yanto.

“InshaAllah, saya sudah bertekad untuk memajukan olahraga binaraga fitness di Aceh,” kata Khairil yang juga Ketua Komisi III DPRA usai ditetapkan sebagai Ketua Umum Pengprov PBFI Aceh. 

Menurutnya, meskipun Pengprov PBFI Aceh baru terbentuk, namun cabang binaraga fitness bukanlah pendatang baru, karena sebelumnya sudah ada di bawah induk PABBSI.

Di PON XX Papua tahun 2021, satu atlet binaraga Aceh akan ikut memperebutkan medali, atas nama Andri Yanto yang bertanding di nomor 85+. 

“Kita menargetkan prestasi maksimal saat PON Papua, dan PON XXI tahun 2024 Aceh-Sumut,” kata Khairil. 

Di PON XXI, cabang binaraga fitness akan dipertandingkan di Aceh. 

“Kita yakin akan mampu meraih prestasi yang baik, karena pondasi yang ada sekarang ini sudah sangat bagus,” kata Khairil optimis. 

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *