Wabup Pidie Jaya Jamu Makan Siang Kontingen Porwanas PWI Aceh

waktu baca 2 menit
Wabup Pidie Jaya, Said Mulyadi (kemeja putih) didampingi Ketua dan Penasihat PWI Aceh menjamu makan siang Kontingen Porwanas PWI Aceh di Pidie Jaya, Sabtu, 19 November 2022. (Dok PWI Aceh)


Theacehpost.com | MEUREUDU –
Wakil Bupati (Wabup) Pidie Jaya (Pijay), Dr. H. Said Mulyadi, SE, M.Si menjamu makan siang Kontingen Porwanas PWI Aceh yang sedang dalam perjalanan dari Banda Aceh ke Bandara Kualanamu, Sabtu, 19 November 2022.

Pertemuan dengan Wabup Pijay yang akrab disapa Waled terjadi tanpa perencanaan.

Ceritanya, ketika bus kontingen memasuki perbatasan Pidie-Pidie Jaya, Bustamam Ali menelepon Waled, yang tak lain adalah adik letingnya di Universitas Merdeka (Unimer), Malang.

“Saya menelepon untuk mengabarkan saya dan kawan-kawan wartawan anggota PWI sedang perjalanan ke Malang mengikuti Porwanas, sekalian izin melintas Pijay,” kata Bustamam Ali, Penasihat PWI Aceh.

Komunikasi sesama alumni Unimer Malang tersebut ternyata berlanjut pada kewajiban singgah di Pijay. Waled mewajibkan semua anggota Kontingen Porwanas PWI Aceh untuk singgah memenuhi jamuan makan siangnya di rumah makan kawasan Blang Dalam, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya.

banner 72x960

“Tak masalah berapa pun jumlahnya. Langsung saja singgah di Blang Dalam, saya merapat ke sana,” kata Waled ketika Bustamam Ali memfasilitasi komunikasi dengan Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin.

Di warung yang juga bernama Blang Dalam tersebut Kontingen Porwanas PWI Aceh shalat zuhur dilanjutkan menikmati makan siang.

Perjalanan ke Sumut dilanjutkan pada pukul 14.45 WIB setelah istirahat shalat dan makan siang dan menunggu salah satu bus menyelesaikan perbaikan AC yang ngadat.

Meski perjalanan berlanjut namun anggota kontingen tetap dihantui kecemasan karena masih harus berhadapan dengan tantangan berat di Bukit Semadam, Kabupaten Aceh Tamiang yang terjadi antrean panjang disebabkan longsor menimbun badan jalan.

“Masih macet bang, tetapi rombongan abang jalan aja terus, semoga ketika rombongan tiba di Bukit Semadam sudah bisa melintas,” lapor Rahmad Wiguna, wartawan di Aceh Tamiang.[]

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *