Tiga Jam Diguyur Hujan Lebat, Jalan Nasional di Kuala Batee Abdya Dilanda Banjir

Kondisi badan jalan nasional di perbatasan Desa Alue Padee dan Desa Kampung Tengah Kecamatan Kuala Batee, Abdya, yang tergenang banjir, Jum'at, 19 Agustus 2022.(Foto: Theacehpost.com/Robbi Sugara)

Theacehpost.com | BLANGPIDIE – Hujan lebat mengguyur Kecamatan Kuala Batee Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) pada Jum’at, 19 Agustus 2022, membuat ruas jalan nasional di perbatasan Desa Alue Padee dan Desa Kampung Tengah atau yang lebih dikenal dengan kawasan Alue Diwi dilanda banjir.

banner 72x960

Hujan deras tersebut terjadi kurang lebih selama tiga jam, mulai pukul 15.00 wib hingga pukul 18.00 wib.

Salah seorang warga Desa Kampung Tengah, Riki Ruhanda, kepada Theacehpost.com mengatakan bahwa daerah tersebut memang sudah menjadi langganan banjir.

“Lokasi ini memang sering dilanda banjir, karena faktor jalannya rendah dan saluran pinggir jalan depan rumah warga sekitar kecil,” jelas Riki saat ditemui Theacehpost.com di lokasi tersebut.

Menurut pantauan Theacehpost.com, genangan air di ruas jalan nasional kawasan Alue Diwi berkisar 30-40 sentimeter. Genangan air menutup badan jalan sehingga mengkhibatkan arus lalu lintas terganggu.

Untuk membantu pengguna jalan, relawan Tagana dan pemuda gampong setempat, turun ke lokasi untuk mengatur arus lalu lintas.

Riki yang juga sebagai relawan Tagana dan pemuda gampong setempat mengharapkan ada perhatian dari pemerintah terkait kondisi badan jalan nasional tersebut. Karena setiap terjadi hujan lebat, badan jalan selalu mengalami banjir.

“Kami berharap pemerintah memberikan perhatian agar banjir tidak lagi menggenangi badan jalan, seperti memperbaiki badan jalan agar lebih tinggi atau memperbesar saluran di pinggiran jalan tersebut,” pungkas Riki. []

Komentar Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *